Sebuah obyek wisata air
telah hadir ditengah masyarakat desa Gumbrih, Pekutatan, Jembrana. Obyek
wisata ini berawal dari sebuah gagasan kelompok masyarakat yang diberi
nama Tirta Lestari. Dengan berperahu, wisatawan dapat menikmati
lingkungan alam yang asri dan tenang serta bisa melihat langsung
beberapa jenis satwa liar di sepanjang muara.
“Latar belakang terwujudnya kelompok ini berawal dari sebuah gagasan.
Bahwasannya sungai yang selama ini nyaris tak terurus, jika dikelola
dengan sumber daya manusia dapat memberikan suatu berkah kepada
lingkungan masyarakat “ , kata Gede Sudarma selaku ketua kelompok
sekaligus pencetus terbentuknya kelompok.
Hanya bermodalkan ide dan semangat gotong royong secara swadaya
akhirnya terbentuklah sebuah kelompok yang beranggotakan 36 orang.
Mereka berperan mengoperasikan perahu secara bergiliran. Kelompok
tersebut akhirnya mendapat respon dan dukungan dari sejumlah pejabat
desa dan kabupaten.
Untuk menunjang fasilitas, seperangkat armada angkutan air berhasil
dibeli untuk dijadikan modal utama, seperti Jukung Tradisional
sebanyak lima buah berkapasitas sepuluh orang.
“Kami berharap dengan adanya Wisata Air ini, masyarakat dapat menjaga
kebersihan lingkungan, juga melestarikan tanaman buyuk, fauna seperti
biawak, ikan air payau, ular dan lainnya," imbuh Sudarma.
Selama ini sudah ada banyak pengunjung mencoba sensasi berperahu diatas
air payau yang tenang. Pengusaha villa juga ikut berperan mengenalkan
obyek wisata ini ke sejumlah wisatawan asing. Tarif untuk sekali naik
hanya lima ribu per satu orang. Bagi yang tidak menguasai renang telah
disediakan jaket pelampung bantuan dari dinas kelautan Kabupaten
Jembrana.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Menyusuri Muara Sungai Gumbrih, Obyek Wisata Baru di Jembrana"
Posting Komentar